Selasa, 05 April 2011

Hanya Satu Kerkurangan Wanita

Hanya Satu Kerkurangan Wanita
Ketika Tuhan menciptakan wanita , Dia lembur
pada hari ke-6. Malaikat datang dan bertanya ”
Mengapa Begitu lama Tuhan?” Tuhan menjawab
“Sudah kah engkau liat semua detail yg Aku buat
untuk menciptakan mereka? 2 tangan ini harus
bisa dibersihkan, tetapi bahannya bukan dari
plastik. Setidaknya terdiri dari 200 bagian, yang
bisa digerakkan dan berfungsi baik untuk segala
jenis makanan. Mampu menjaga banyak anak
saat bersamaan,punya pelukan yang dapat
menyembuhkan sakit hati dan keterpurukan dan
semua dilakukannya dengan 2 tangan ini. ”
Malaikat itu Takjub. ” Hanya dengan 2 tangan?..
tidak mungkin!!”
Tuhan menjawab “Oh…Tidak!! Aku akan
menyelesaikan ciptaan hari ini,karena ini adalah
ciptaan favoritKU. Ya …dia juga akan mampu
menyembuhkan dirinya sendiri dan bisa bekerja
selama 18 jam sehari. ”
Malaikat mendekat dan mengamati bentuk
wanita ciptaan Tuhan itu. “Tapi Engkau
membuatnya begitu Lembut Tuhan?” “Yah…Aku
membuatnya begitu lembut,tapi engkau belum
bisa bayangkan kekuatan yang AKU berikan agar
mereka dapat mengatasi banyak hal yang luar
biasa ?”
“Dia bisa berpikir?” tanya malaikat. Tuhan
menjawab ” Tak hanya berpikir,dia mampu
bernegoisasi.”
Malaikat itu menyentuh dagunya. “Tuhan Engkau
buat ciptaan ini kelihatanya lelah dan rapuh!
Seolah terlalu banyak beban baginya. ”
“Itu bukan lelah atau rapuh…itu AIR MATA”.
“Untuk apa?”tanya malaikat
Tuhan melanjutkan, “AIR MATA adalah salah
satu cara dia mengekspresikan
kegembiraan,kegalauan, Cinta,
kesepian,penderitaan dan kebahagian..”
“ENGKAU memikirkan segala sesuatunya.Wanita
ciptaanMU ini akan sungguh menakjubkan!”
“YA Mesti…! Wanita ini akan mempunyai
kekuatan mempesona bagi laki-laki.
Dia dapat mengatasi beban bahkan laki-laki.
Dia Mampu menyimpan kebahagian dan
pendapatnya sendiri.
Dia mampu tersenyum bahkan saat hatinya
menjerit. Mampu menyanyi saat menangis,
menangis saat terharu, terharu saat tertawa,
bahkan tertawa saat ketakutan.
Dia berkorban demi orang yang dicintainya.
Dia tidak menolak kalau melihat yang lebih baik.
Dia menerjunkan dirinya untuk keluarganya.
Dia membawa temannya yang sakit untuk
berobat. CINTANYA TANPA SYARAT.
Dia menangis saat melihat anaknya adalah
pemenang.
Dia girang dan bersorak saat melihat temannya
tertawa.
Dia begitu bahagia mendengar kelahiran. Hatinya
begitu sedih saat mendengar berita sakit dan
kematian tetapi dia selalu punya kekuatan untuk
mengatasi hidup, dia tahu bahwa sebuah
ciuman dan pelukan dapat menyembuhkan
luka. ”
“Hanya 1 Kekurangan dari Wanita, DIA LUPA
BETAPA BERHARGANYA DIA“.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar